Senin, 30 Maret 2015

PEMASARAN

Pengertian Pemasaran
Pemasaran merupakan salah satu kegiatan penting yang perlu dilakukan perusahaan untuk meningkatkan usaha dan menjaga kelangsungan hidup perusahaan tersebut. Di samping kegiatan pemasaran, perusahaan juga perlu mengkombinasikan fungsi-fungsi dan menggunakan keahlian mereka agar perusahaan berjalan dengan baik.
Dalam hal ini perlu diketahui beberapa definisi pemasaran. Menurut Kotler (1997:8) “Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang di dalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butukan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain”.
Asosiasi pemasaran Amerika dalam Kotler & Keller (2007:6) mendefinisikan formal berikut: pemasaran adalah satu fungsi organisasi dan seperangkat proses untuk menciptakan, mengkomunikasikan dan menyerahkan nilai kepada pelanggan dan mengelola hubungan pelanggan dengan cara yang menguntungkan organisasi dan para pemilik sahamnya.
Pemasaran adalah sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menetukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial (Basu dan Hani 2004:4).
Kotler-Amstrong (2003;3) mendefinisikan pemasaran sebagai suatu proses sosial dan manajerial yang dengannya individu-individu dan kelompok-kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan mereka inginkan denganmenciptakan dan saling mempertukarkan produk-produk dan nilai satu sama lainnya.
Dari definisi diatas dapat diterangkan bahwa arti pemasaran adalah jauh lebih luas daripada arti penjualan. Pemasaran mencakup usaha perusahaan yang dimulai dengan mengidentifikasi kebutuhan konsumen yang perlu dipuaskan, menentukan produk yang hendak diproduksi, menentukan harga produk yang sesuai, menentukan cara-cara promosi dan penyaluran atau penjualan produk tersebut.
Banyak orang yang mempunyai pengertian yang salah tentang pemasaran, pemasaran dianggap sama dengan penjualan. Dalam pengertian sebenarnya, penjualan hanya merupakan salah satu dari kegiatan pemasaran, sehingga pemasran mempunyai ruang lingkup lebih luas dari penjualan. Professor Theodore Levitt dari Havard dalam Kotler (1997:18) membuat pembedaan secara jelas antara konsep penjualan dan konsep pemasaran sebagai berikut:” Konsep menjual atau penjualan memusatkan kebutuhan pada penjual, konsep pemasaran pada kebutuhan pembeli. Konsep menjual atau penjualan sibuk dengan kebutuhan penjual dengan keinginan untuk mengubah produknya menjadi uang tunai, konsep pemasaran sibuk dengan gagasan untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen melalui produk dengan segala sesuatu yang berkaitan dengan penciptaan, pengiriman, dan akhirnya pengkonsumsian produk tersebut.”

Konsep pemasaran diletakkan di atas empat pilar, yaitu pasar sasaran (target market), kebutuhan konsumen (customer need), pemasaran yang terintegrasi (integrated marketing), dan kemampulabaan (profitability).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar